Kamis, 13 November 2014

Agama Islam (Dien Al Islam)

TUGAS PENGANTAR STUDI ISLAM
 “AGAMA ISLAM (DIEN AL ISLAM)”



 Jurnalistik 1 / A
Disusun Oleh :

Andri Apadin Ubaedillah       1144050011
Artie Raini Alami                    1144050019
Arviandi Rahmat K                1144050020
Asep Solihin                            1144050021
Bagus Ahmad Rizaldi             1144050024
Churiyana Nugraha                 1144050027


JURUSAN KOMUNIKASI JURNALISTIK
FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI
UIN SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG
2014






KATA PENGANTAR

            Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas rahmat dan hidayahnya sehingga penulisan makalah ini dapat terselesaikan sebagaimana mestinya.  Salam dan shalawat semoga tetap tercurah kepada Nabi Besar Rasulullah Muhammad SAW, kepada sahabat-sahabatnya dan kepada umatnya hingga akhir jaman.
Pertama-tama kami mengucapkan terimakasih kepada dosen yang dengan keikhlasannya membimbing kami sehingga kami bisa mengetahui sedikit demi sedikit apa yang sebelumnya belum kami ketahui, juga tak lupa teman-teman seperjuangan yang telah membantu kami dalam pembuatan makalah ini.
 Penyusunan makalah ini dimaksudkan untuk memenuhi tugas mata kuliah Pengantar Studi Islam. Tugas ini disusun dengan mempelajari materi tentang “Agama Islam (Dien Al Islam)”. 
            Makalah ini kami buat dengan sesederhana jika ada kesalahan dalam penulisan makalah ini, kami berharap dan memohon saran serta kritikan dari pembaca demi kesempurnaan makalah kami kedepannya dan semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua.


BAB I
PENDAHULUAN

Agama adalah salah satu hal vital dalam kehidupan manusia.  Dengan agama, seseorang akan lebih terarah hidupnya.  Bagi manusia, melalui kitab, agama dijadikan pedoman di dalam kehidupannya.  Manusia dalam segala aspek kehiudpan baik secara individu atau kelompok mulai dari cara berperilaku, bergaul dan segala aktivitas hidupnya diatur oleh agama.  Seseorang yang taat pasti tetap menjaga dan melaksanakan aturan dan menjalankkan apa yang tertulis di dalam kitabnya.
Di Indonesia sendiri terdapat enam agama yang diakui secara syah menurut undang-undang, yaitu Islam, Kristen, Hindu, Budha, Katolik dan Konghucu.  Kesemuanya itu mempunyai kitab masing-masing yang dijadikan dasar manusia dalam menjalankan agamanya dan memiliki penganut masing-masing pula sesuai keyakinan individunya.
Salah satu agama yang ada di Indonesia adalah agama Islam.  Mayoritas penduduk Indonesia beragama Islam. Islam turun menjadi suatu agama membutuhkan proses yang panjang, selain itu agama ini juga memiliki nilai yang dijadikan dasar untuk kehidupan penganutnya dan memiliki sifat universal di dalam setiap ajaran-ajaran yang terdapat di dalamnya.  Oleh karena itu, makalah ini akan membahas tentang hal yang berhubungan dengan definisi agama, definisi Islam, Islam sebagai agama dan nilai universalitas Islam.


BAB II
PEMBAHASAN


2.1. Pengertian Dienul Islam
Dienul Islam yang artimya sederhananya “Agama Islam” adalah agama yang ajaranya sangat sempurna karena dating langsung dari Allah SWT.
Dienul Islam dibawa dan diajarkan oleh para Nabi dan Rasul, sejak Nabi Adam AS hingga Nabi Muhammad SAW, sebagai Nabi terakhir bersumber dari kitab-kitab Allah dan sunnah para Nabi yang bersangkutan. Dienul Isalam yang di bawa Nabi Muhammad SAW bersumber pada Al Quran dan Sunnah Rasulullah SAW.
Oleh karena itu, Dienul Islam yang dibawa oleh Nabi Muhammad SAW merupakan Dien (Agama) yang paling lengkap serta satu-satunya agama yang diridhoi Allah SWT.
Sebagaimana Firman Allah dalam surat Ali Imran ayat 19

Artinya : "Sesungguhnya agama "yang benar" di sisi Allah adalah Islam"

2.2. Pengertian Dien

Kalimat Dien yang berasal dari Bahasa Arab yang Artinya : "Agama, jalan hidup, pertauran atau undang-undang"

Sedangkan kalimat Islam yang beasal dari Bahasa Arab yang Artinya : "Tunduk, menyerah, patuh selamat dan damai"
  
Dengan demikian Islam dapat berarti tunduk, patuh dan menyerahkan diri kepada Allah SWT. Islam juga dapat diartikan keselamatan dan kedamaian, karena orang yang telah masuk Islam akan selamat dan damai di dunia maupun di akhirat.

2.3. Agama dan Dien

Agama dan din adalah suatu sistem “Creedo” (Tata-Keimanan atau Tata-Keyakinan) atas adanya sesuatu yang mutlak diluar manusia dan satu sistema ritus (Tata-Peribadatan) manusia yang dianggapnya Yang Mutlak Itu, serta sistema norma (Tata-Kaidah) yang mengatur hubungan manusia dengan sesama manusia dan hubungan manusia dengan alam lainnya sesuai dan sejalan dengan tata-keimanan dan tata-peribadatan termaksud.
1.      Agama adalah ekuivalen (muradif) dengan dien
2.      Yang disebut Din bukananya Islam, tetapi juga selain daripada islam.  Orang yang berpendapat bahwa din itu tidak sama dengan agama, atau bahwa din itu lebih luas daripada agama, tidak dapat dibenarkan baik ditinjau dari segi ilmiyah, maupun ditilik dari segi diniyah, yang benar ialah agama (din) islam itu jauh lebih luas daripada agama (din) lainnya.
3.      Menurut Rig Weda yaitu kitab sucinya agama Hindu bahwa agama itu adalah kata majmu yang terdiri dari dua kata, yaitu A=tidak, GAMA=kacau.  AGAMA artinya tidak kacau, dengan arti orang yang beragama itu hidupnya teratur, mempunyai batas-batas dan norma-norma tertentu, tahu membedakan yang baik dengan yang buruk, tahu hak dan kewajiban, yang harus dikerjakan dan ditingalkan dan sebagainya.


2.4. Pengertian Islam dalam Al-quran

1.      Islam berasal dari kata “as-silmu” yang artinya damai
“dan jika mereka condong kepada perdamaian, maka condonglah kepadanya dan bertawakallah kepada Allah.  Sesungguhnya dialah yang maha mendengar lagi maha mengetahui”
2.      Islam berasal dari kata “aslama” yang artinya menyerahkan diri (pasrah)
“dan siapakah yang lebih baik agamanya daripada orang yang ikhlas menyerahkan dirinya kepada Allah, sedang diapun mengerjakan kebaikan, dan ia mengikuti agama Ibrahim yang lurus? Dan Allah mengambil Ibrahim menjadi kesayangan-Nya”
Islam berasal dari kata “istalma mustalima” yang artinya penyerahan total kepada Allah
“Bahkan mereka pada hari itu menyerah diri”

3.      Islam berasal dari kata “salimun salim” yang artinya bersih dan suci
“Kecuali orang-orang yang menghadap Allah dengan hati yang bersih”

4.      Islam berasal dari kata “salamun” yang artinya selamat
“Berkata Ibrahim : “Semoga keselamatan dilimpahkan kepadamu, aku akan memintakan ampun bagimu kepada Tuhanku.  Sesungguhnya Dia sangat baik kepadaku”


2.5. Islam Sebagai Agama

Islam datang sebagai penyempurna bagi agama-agama yang telah datang sebelumnya.  Nama agama Islam berasal dari bahasa Arab aslama dari kata dasar “salima” yang artinya sejahtera, tidak tercela, tidak bercacat dan selanjutnya diterjemahkan dalam Bahasa Indonesia menjadi kata “selamat” atau “salm” yang berarti kedamaian, kepatuhan, penyerahan diri kepada Tuhan.  Sehingga Islam berarti “Agama Kedamaian” atau “Agama Sejahtera”

Nama Agama Islam berasal dari wahyu Al-Quran yang menyatakan:
Pada hari ini telah Ku-sampaikan agamamu dan telah Ku-cukupkan nikmat-Ku dan telah Ku-ridhoi Islam sebagai agama bagimu”

Islam memberian banyak amalan keagamaan.  Para penganut umumnya digalakkan untuk memegang seperti lima Rukun Islam dan enam Rukun Iman yang telah menyentuh pada hampir semua aspek kehidupan dari hal praktikal seperti kehalalan, perbankan, jihad dan zakat.



BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Agama adalah suatu sistem tata keimanan, tata periadatan dan tata kaidah yang mengatur keidupan manusia. Tanpa agama manusia tidak akan tahu kebenaran, tanpa agama manusia akan mengarang-ngarang kebenaran.
Dari sekian banyak agama yang kita ketahui, Islam adalah satu-satunya agama yang diakui Allah SWT "sesungguhnya agama (yang diridhai) disisi Allah hanyalah Islam" begitulah bunyi firman Allah SWT dalam surat Ali Imran ayat 19. Selain ajarannya yang tetap relevan di tengah perkembangan jaman, kebenaran ajaran islam telah melintasi batas-batas suku, etnis, bangsa dan bahasa. Dengan demikian, islam telah sempurna sebagai agama yang menjunjung tinggi nilai-nilai universalitas manusia. "...Pada hari ini telah Aku sempurnakan untukmu agamamu, dan telah aku cukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan telah aku ridhai Islam sebagai Agama bagimu.." (Al-Maaidah:3)
Dari sekian banyak agama yang kita ketahui, Islam adalah satu-satunya agama yang diakui Allah SWT "sesungguhnya agama (yang diridhai) disisi Allah hanyalah Islam" begitulah bunyi firman Allah SWT dalam surat Ali Imran ayat 19. Selain ajarannya yang tetap relevan di tengah perkembangan jaman, kebenaran ajaran islam telah melintasi batas-batas suku, etnis, bangsa dan bahasa. Dengan demikian, islam telah sempurna sebagai agama yang menjunjung tinggi nilai-nilai universalitas manusia.



DAFTAR PUSTAKA

Anshori, Endang Saifuddin. 1986. Wawasan Islam. Jakarta:CV Rajawali.
Razak, Nasruddin. 1996. Dienul Islam. Baandung: PT Alma’arif Bandung
https://anshorimujahid.wordpress.com/2011/02/19/pengertian-dinul-islam-agama-islam/

0 komentar:

Posting Komentar